• Berita Terkini

    Minggu, 24 September 2017

    Tropi LSN Diboyong Pesantren Temanggung

    PURWOREJO - Ponpes Darul Muttaqien Temanggung berhasil mengalahkan skuad Ponpes Al Quddus Purwodadi Purworejo, dalam babak final Liga Santri Nasional (LSN) region 2 Jawa Tengah di GOR WR Supratman Purworejo. Kemenangan itu menggugurkan enam Pondok Pesantren Purworejo yang ikut dalam ajang tersebut.

    Ketua Panitia lokal, KH Muhammad Haekal mengungkapkan, LSN region 2 Jawa Tengah tersebut diikuti oleh 9 tim perwakilan Ponpes se eks Karesidenan Kedu. Tiga tim dari luar kota, enam tim sisanya berasal dari Purworejo.

    "Meski dari Purworejo belum ada yang lolos ke babak selanjutnya, namun tentunya ini menjadi pelajaran agar kedepan dipersiapkan lebih matang lagi. Pasalnya, LSN yang diselenggarakan oleh Kemenpora bersama RMI NU ini adalah agenda rutin tahunan," kata Haekal.

    Lebih lanjut dikatakannya, khusus untuk LSN Region 2 Jawa Tengah di Purworejo tersebut pihaknya bekerjasama denga Polres dengan memperebutkan hadiah berupa uang pembinaan dan tropi Kapolres Purworejo. 

    "Secara nasional LSN ini diikuti oleh 1.200 Pondok Pesantren se Indonesia. Sedangkan untuk Jawa Tengah, diikuti oleh 130 pesantren yang terbagi dalam 3 region. Para juara dari masing-masing region ini bakal bertanding di babak berikutnya yang akan digelar di Solo bulan depan," imbuhnya.

    Haekal berharap, kedepan agar ada perhatian dari pemerintah terhadap para santri khususnya dalam bidang olahraga berupa pembinaan, fasilitasi kegiatan dan lain sebagainya. "Santri memiliki potensi yang cukup besar dalam bidang olahraga. Tentunya ini juga harus menjadi perhatian serius dari pemerintah agar lebih berprestasi," tandasnya.

    Sementara itu, Kapolres Purworejo, AKBP Satriyo Wibowo mengungkapkan, LSN regional 2 Jawa Tengah tersebut merupakan sinergi antara jajaran kepolisian Polres Purworejo dengan dunia pesantren sebagai impementasi penjabaran program prioritas Polri guna menciptakan ketertiban dan keamanan masyarakat.

    "Kegiatan ini juga bagian dari kepedulian Polri terhadap pesantren dan olahraga guna menjaring bibit-bibit atlet sepak bola dari para santri," katanya.

    Selain itu, sambung Satriyo, pihaknya juga berkepentingan untuk membangun tali silaturahmi dengan dunia pesantren yang selama ini telah terjalin dengan baik di Kabupaten Purworejo.

    "Saya tentu berharap Kapolres berikutnya dapat melanjutkan tradisi yang baik ini demi kebaikan bersama," kata Satriyo. (n

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top