"Mereka berdua meninggal karena sakit yang dideritanya," kata Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Purworejo (Kemenag), Bambang Sucipto saat dikonfirmasi dikantornya, Senin (11/9).
Dikatakan, Jamaah haji asal Kloter 13 yang meninggal yakni, Marini Mas'ud, warga Desa Tepansari RT 3 RW 2, Kecamatan Loano. Marini meninggal pada tanggal 8 September pukul 17.15 waktu Arab Saudi. Ibu kelahiran 1942 ini meninggal di Makkah setelah pulang dari Mina.
"Beliau meninggal sepulang dari Mina, bu Marini ngedrop sakit. Bu Marini sebelumnya dia sudah punya riwayat sakit," ungkap Kepala Kemenag, Bambang Sucipto.
Sementara jamaah haji lain tergabung dalam Kloter 61 yakini Kabul Wiryo Utomo, Warga Desa Winronatan RT 03 RW 3, Kecamatan Butuh. Kabul dikabarkan meninggal pada tanggal 1 September setelah puncak haji seusai melaksanakan Mabit di Mina. "Keduanya Dimakamkan dimekkah semua. Mereka diurusi maktab dan muasasah (petugas dari sana)," ujarnya.
Sementara itu, kloter 13 dengan jumlah jamaah haji 354 tiba di Kabupaten Purworejo. Mereka disambut isak tangis keluarga yang sedari pagi menunggu jamaah pulan dari Asrama Haji Donohudan, Boyolali. Sementra kloter 60 dan 61 dijadwal tiba di Purworejo tanggal 25 September. (ndi)
