 |
| sudarno ahmad/ekspres |
Plt Kepala Seksi Urusan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen, Darisun, mengatakan karena kondisi kesehatannya memburuk Siti Safura terpaksa dipulangkan menggunakan ambulan. "Dipulangkan pada malam Senin (30/7) menggunakan ambulan," kata Darisun, kepada Kebumen Ekspres, Rabu (2/8/2017).
Darisun menjelaskan, sebelum berangkat Siti Safura memang memiliki riwayat stroke. Saat akan berangkat konidisnya membaik, sehingga dapat toleransi untuk tetap berangkat ke Asrama Haji Donohudan Boyolali. Namun, sesampainya di Asrama Haji kondisinya memburuk.
"Pada malamnya histeris terus dan tidak dapat istiqomah. Sehingga diputuskan untuk dipulangkan," ujarnya.
Meski batal berangkat ibadah haji tahun ini, Siti Safura, masih memiliki kesempatan menunaikan rukun Islam kelima itu pada tahun berikutnya. "Sepanjang masih sehat, masih punya kesempatan untuk berangkat kembali," imbuhnya.
Untuk diketahui, saat diberangkatkan menuju Asrama Haji Donohudan Boyolali, Minggu (30/7), Siti Safura satu-satunya calon jamaah haji yang yang diberangkatkan menggunakan ambulan.
Sementara, 353 calon jamaah haji keberangkatan pertama Kloter 11 asal Kabupaten Kebumen telah meninggalkan tanah air menuju tanah suci pada Senin (31/7) sekitar pukul 12.05 WIB.
Dengan menggunakan penerbangan Garuda GA-6102, rombongan Kloter 11 dijadwalkan tiba di Madinah Arab Saudi pada Senin (31/7) sekitar pukul 19.50 Waktu Arab Saudi. Kemudian akan meninggalkan tanah suci melalui Jeddah Arab Saudi, pada 9 September mendatang. Berangkat dari Jeddah pada pukul 22.50 Waktu Arab Saudi, menggunakan penerbangan Garuda Airline dengan nomor penerbangan GA-6602. Diprediksi akan tiba di tanaah air pada pukul 15.30 WIB.(ori)
