• Berita Terkini

    Kamis, 24 Agustus 2017

    Semburan Gas Disertai Lumpur Hebohkan Warga Prembun

    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Warga Desa Kabekelan Kecamatan Prembun RT 06 RW 02 digegerkan dengan kemunculan semburan gas alam disertai lumpur, Kamis (24/8/2017).
    Semburan gas ini terjadi saat dilakukan sonder (pengeboran dengan diameter 1 inch) oleh pelaksana proyek double track PT KAI.

    Lokasi, diketahui sebagai jalur rel ganda (double track) yang saat ini tengah dikerjakan oleh PT KAI khususnya DAOP V.

    Suparno (50), salah satu warga, menyampaikan semburan gas disertai lumpur tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB, atau selang 30 menit setelah penggalian dilakukan oleh tim peneliti dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto. Penggalian dilakukan untuk mengambil sampel tanah terkait pelaksanaan pembangunan rel ganda oleh PT KAI di wilayah itu,



    "Semburan gas keluar setelah tanah digali sekitar 8 meter. Semburan gas keluar dari 4 titik lubang yang digali. Semburan paling besar mencapai 1 meter disertai lumpur," kata Suparno yang juga Kadus setempat itu.

    Menurutnya, ada empat lubang yang seluruhnya mengeluarkan semburan gas. "Awalnya ada 4 lubang semburan satu yang paling besar muncrat bersama material lumpur dan gas," kata dia.

    Diperoleh informasi tambahan, lokasi tempat keluarnya gas tersebut merupakan lahan yang saat ini dikerjakan sebagai rel ganda (double track) rel KA. Pengeboran yang dimulai dari jembatan Desa Gentan hingga jembatan Gebang terdapat 45 titik pengeboran pengambilan sample tanah. "Ini baru titik yang ke 15 dengan jarak masing masing titik 100 meter, dari total jarak 4,5 km untuk yang kami garap," kata Bahtiar, salah satu pekerja proyek PT KAI.

    Untuk mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan, lokasi saat dipasang papan larangan mendekat.(aefur/mam/cah)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top