Informasi yang berhasil dihimpun Kebumen Ekspres, peristiwa itu kali pertama diketahui mertua korban, Agil, sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu, Agil, yang datang ke lokasi mendapati jenasah menantunya tersebut tergantung di pintu, tempat kursusan setir mobil yang berada tak jauh dari taman kota Kebumen itu.
"Saya sempat melihat Pak Agil masuk tapi cuma sebentar. Tak lama kemudian, dia terlihat keluar dengan muka terlihat panik tergesa gesa jalan menuju ka pos polisi di taman kota . Lalu tak lama banyak polisi datang.
"Baru saya tahu ternyata ada orang gantung diri," kata Suryadi (47), penjual batagor warga Desa Seliling Alian.
Menurut Suryadi, saat ditemukan, jenasah korban sudah membusuk sehingga dikerumuni lalat . "Tadi jasadnya sudah mulai digrumut laler hijau," kata Suryadi.
Jasad Bagus yang bergelantung dengan tali di atas pintu belakang selanjutnya dievakuasi oleh tim inafis Polres Kebumen dan dibantu Palang Merah Indonesia (PMI) Kebumen. Kejadian itu juga membuat warga gempar.
Sejumlah warga menyebut, tempat kursus montir yang menjadi lokasi gantung diri adalah milik mertua korban. Korban sendiri diketahui sebagai bekas sopir travel jurusan Kebumen Jogja.(saefur/cah)
