• Berita Terkini

    Senin, 19 Juni 2017

    Ledakan Mengguncang Desa Gemeksekti, Belasan Rumah Dilaporkan Rusak

    KEBUMEN (kebumenekspres.com)  - Sebuah ledakan hebat mengguncang warga Desa Gemeksekti Kecamatan Kebumen Senin (19/6/2017) sekitar pukul 11.15 WIB. Belakangan diketahui, ledakan itu berasal dari bahan peledak hasil sitaan Polres Kebumen selama operasi Ramadania 2017.


    Tidak ada korban jiwa atau luka akibat peristiwa ini. Namun, belasan rumah warga Desa Gemeksekti Kecamatan Kebumen yang berada di sekitar lokasi, dilaporkan mengalami kerusakan. Hingga berita ini diturunkan, sudah ada 17 rumah warga yang rusak.

    Kerusakan rata-rata berupa kaca jendela yang retak, pecah dan ambrol . Sebagian yang parah, eternit bahkan tembok ikut retak. Tak terkecuali, sebuah masjid ikut menjadi'korban kejadian ini.

    Bahkan dilaporkan ada warga yang harus dilarikan ke rumah sakit karena penyakit jantungnya kumat.




    Baca juga:
    (Detik-detik Ledakan Gemeksekti, Asap Mengepul dan Blarr...!!)

    "Getaran yang ditimbulkan jaraknya mencapai radius 3 km dari lokasi peledakan," kata Samin warga  RT 6 RW 03 Dukuh Sumedang Desa Gemeksekti Kecamatan Kebumen yang rumahnya rusak pada bagian tembok rumahnya retak dan kaca jendela dan pintu pecah..

    Menurut warga, kejadian ini berawal saat Polres Kebumen melaksanakan pemusnahan barang bukti bahan peledak petasan, Senin (19/6/2017), pagi ini.

    Pemusnahan dilakukan dengan cara dibakar.  Adapun lokasinya, dipilih kawasan bukit batu  wilayah Dukuh Sumedang Desa Gemeksekti Kecamatan Kebumen.  Nah, kurang lebih pukul 11.15 WIB itulah, ledakan terjadi.

    "Ledakannya keras sekali. Persis seperti bom. Saya melihat yang diledakkan itu ada 10 karung yang diledakkan," ujar saksi mata ditemui di lokasi.

    Dari pantauan Kebumen Ekspres, jarak lokasi ledakan dengan perumahan warga sebenarnya cukup jauh. Rumah terdekat dengan lokasi sekitar 100 meter.  Namun, kerusakan yang terjadi akibat ledakan tersebut mencapai radius 1 km dari lokasi.

    Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan dari Polres Kebumen. (mam/cah)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top