• Berita Terkini

    Rabu, 31 Mei 2017

    Kuliah di Polandia, Mahasiswi Asal Kebumen ini Harus Berpuasa 19 Jam Perhari

    ISTIMEWA
    KEBUMEN (kebumenekspres.com) -  Durasi berpuasa di dunia berbeda-beda. Bila di Indonesia sekitar 13 jam, di negara lain bisa lebih panjang. Itu pula yang dirasakan  Ummi Hani (23) salah satu mahasiswi Polandia asal RT 1 RW 1 Desa Jatinegara Kecamatan Sempor, Kebumen ini.

    Ummi mengatakan, dia dan teman-temannya harus berpuasa 19 jam sehari. "Berpuasa di Negara Polandia khususnya di Kota Lodz dilaksanakan mulai pukul 02.00-20.45 CET (Waktu Polandia), " katanya via pesan singkat, Senin (29/5/2017).

    Berpuasa selama itu diakuinya menjadi tantangan tersendiri bagi mahasiswa muslim Indonesia yang kini sedang menempuh kuliah di Negara Polandia. Dengan durasi puasa 19 jam artinya, mereka hanya punya sisa waktu 5 jam yang harus digunakan untuk berbuka puasa, sholat tarawih, tadarus dan sahur.

    Ummi Hani menjelaskan, kegiatan buka puasa dilaksanakan sekitar pukul 20.45 CET. Setelah itu sholat tarawih dilaksanakan pada pukul 23.00-00.00 CET. Selang satu jam setelah tarawih yakni pukul 01.00 CET dilaksanakan sahur dan pada pukul 02.00 CET sudah imsak. “Antara solat tarawih dan sahur hanya selang satu jam. Satu jam kemudian sudah imsak,” paparnya.

    Kendati berat, namun sebagai muslimah, Ummi mengaku selalu menjalankan puasa Ramadhan yang telah menjadi kewajibannnya. “Kami selalu berusaha untuk menjalankan kewajiban yang telah diperintahkan oleh Sang Pencipta,” ucapnya. (mam)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top