• Berita Terkini

    Rabu, 12 April 2017

    Nasib Akper Tegal Segera Ditentukan

    NASIB Akademi Keperawatan (Akper) Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal akan segera ditentukan setelah tim Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melakukan visitasi ke kampus yang berlokasi di Jalan Dewi Sartika itu, Selasa (11/4). Visitasi ini merupakan tindaklanjut dari permohonan penggabungan Akper ke Kemenkes yang diajukan Pemkot ke kementerian tersebut, Maret lalu.

    Berdasarkan pantauan Radar, tim Kemenkes berjumlah sekitar 11 orang. Namun sayangnya, Ketua Tim Kemenkes, Dewi, belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut terkait visitasi ini. Dewi beralasan di kementerian terdapat Pusat Komunikasi yang memiliki kewenangan menerangkan. “Yang jelas kami memotret sesuai kondisi lapangan,” katanya.

    Pelaksana Tugas Direktur Akper Wiharto menyampaikan, visitasi ini menentukan apakah Akper layak atau tidak untuk digabung ke Kemenkes. Verifikasi yang dilakukan meliputi data tenaga pendidik, proses perkuliahan, penelitian, penerimaan mahasiswa baru, aset, keuangan, dan sebagainya. Visitasi ini, merupakan gelombang terakhir untuk penggabungan Akper ke Kemenkes.

    “Setelah ini, di tingkat pusat akan diplenokan. Untuk hasil visitasinya, kami belum tahu kapan. Nanti ada surat dari Kemenkes. Kami berharap, ini bisa sukses,” ujarnya. Nasib Akper sebelumnya menjadi perhatian luas karena mahasiswa dan orang tuanya khawatir kampus akan ditutup. Mahasiswa berulangkali melakukan aksi demonstrasi untuk menuntut penggabungan ke Kemenkes.

    Secara terpisah, Ketua Ikatan Keluarga Mahasiswa Akper Sri Fajar Anggraeni menyampaikan, persiapan visitasi telah dilakukan semaksimal mungkin dan secara murni oleh Akper. “Kami berharap, Akper bisa lolos verifikasi, dan semua persyaratan bisa terlampaui. Kami sudah berusaha sematang mungkin,” ujar mahasiswa asli Tegal ini. (nam)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top