• Berita Terkini

    Senin, 17 April 2017

    15 Ribu Perempuan Bershalawat di Peringatan Harlah Muslimat NU Pekalongan

    MUHAMMAD HADIYAN
    PEKALONGAN - Sekitar 15 ribu ibu-ibu Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) se Kabupaten Pekalongan memadati kompleks Gedung NU Kedungwuni, kemarin. Mereka bersama-sama menaungkan shalawat dalam kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, sekaligus peringatan Hari Lahir (Harlah) Muslimat NU ke 71 itu.

    Ketua Panitia Harlah Muslimat NU Kabupaten Pekalongan, Masnunah, mengatakan, kegiatan bersama Jamiyyah Ahlit Thariqah Al Mu'tabarah Annahdiyah ini merupakan kegiatan peringatan maulid nabi yang diselenggarakan oleh ibu-ibu. Acara tersebut merupakan kegiatan baru, dan belum pernah diselenggarakan.

    "Kegiatan peringatan maulid nabi biasanya digelar oleh bapak-bapak, dan pada kesempatan Harlah Muslimat NU ini, kami menyelenggarakan kegiatan itu. Alhamdulillah ibu-ibu semuanya senang, dan yang hadir sekitar 15.000 orang," ungkap dia.

    Masnunah mengatakan, tujuan kegiatan yang diselenggarakan tersebut adalah, untuk merawat dan melestarikan tradisi-tradisi amaliyah aswaja di lingkungan warga NU, kemudian memupuk dan menggiatkan syiar ukhuwah Islamiyah ala aswaja dan memupuk kecintaan pada Allah dan rasullullah, serta menghormati para ulama, juga cinta tanah air.

    "Sebenarnya, rangkaian kegiatan Harlah cukup banyak, seperti lomba Diba tingkat PAC, lomba gebyar PAUD, lomba lembaga PAUD Muslimat, lomba pembacaan diba tingkat karesidenan, bakti sosial KB muslimat, dan puncaknya adalah hari ini (kemarin, red), peringatan maulid bersama jamiiyah thoriqoh," jelas Masnunah.

    Sementara, dalam kegiatan maulid nabi yang menghadirkan Habib Luthfiy Ali bin Yahya tersebut, ibu-ibu Muslimat NU Kabupaten Pekalongan, secara bersama-sama juga menyatakan akan menyukseskan pemecahan rekor Muri 12.000 perempuan berkebaya. Mereka akan turut andil dalam deklarasi perempuan berkebaya anti korupsi, yang akan digelar pada perayaan peringatan Hari Kartini di Kabupaten Pekalongan, 22 April mendatang.

    Hal itu diungkapkan Ketua Muslimat NU Kabupaten Pekalongan, Sumarwati, di sela-sela kegiatan peringatan maulid nabi dan Harlah Muslimat NU. Dikatakan, kegiatan tersebut diikuti oleh 15.000 ibu-ibu muslimat NU. "Dalam kegiatan ini kami juga akan bersama-sama menyukseskan kegiatan TP-PKK Kabupaten Pekalongan, yakni pemecahan rekor Muri 12.000 perempuan berkebaya mendeklarasikan anti korupsi. Dengan dukungan bersama ini, insyaallah kegiatan akan berlangsung sukses dan tanpa terkendala," tandasnya,

    Di kesempatan yang sama, Ketua Tim Penggerak PKK (TPPKK) Kabupaten Pekalongan, Munafah Asip Kholbihi yang juga istri Bupati Pekalongan, menyampaikan terima kasih kepada muslimat NU Kabupaten Pekalongan, karena selama ini selalu bersama-sama menjalin sinergi dengan pemerintah, dan melakukan kegiatan-kegiatan mendukung program TPPKK.

    "Jadi dengan kekompakan ini, saya yakin kegiatan yang dilakukan secara bersama, bersinergi dengan baik, akan menghasilkan hal-hal baik. Termasuk nanti pada kegiatan perempuan berkebaya, saya sangat berterima kasih atas dukungan ibu-ibu muslimat NU," tandas Munafah. (yan)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top