• Berita Terkini

    Rabu, 29 Maret 2017

    Pemkab Siapkan Rp 20 Juta Bagi Peneliti

    Lomba Riset Unggulan Daerah Kembali Digelar
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Sebagai upaya meningkatkan kapasitas ilmu pengetahuan dan teknologi dalam pembangunan daerah, Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BAP3DA) Kabupaten Kebumen kembali menyelenggarakan Riset Unggulan Daerah (RUD) tahun 2017. Lomba riset unggulan daerah ini seleksinya dilakukan secara terbuka.

    Kepala Bidang Litbang BAP3DA Bekti Hidayat SE menjelaskan, riset unggulan daerah merupakan kegiatan yang mewadahi para peneliti dalam melakukan penelitian daerah secara individu maupun kelompok. Kegiatan tersebut untuk menemukan atau mengembangkan karyanya secara nyata dalam rangka mengoptimalkan potensi dan kemampuan daerah guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

    Secara khusus RUD tahun 2017 dikembangkan dengan beberapa pertimbangan, antara lain potensi unggulan daerah belum dapat dimanfaatkan secara optimal dan terpadu. "Selain itu, adanya masalah strategis daerah yang menyangkut aspek peningkatan kualitas hidup manusia, kesejahteraan masyarakat, pelayanan umum, serta daya saing daerah," kata Bekti Hidayat, didampingi Kasubbid Penelitian dan Data Drs Mohammad Munif MM, Senin (27/3).

    Setidaknya ada enam tema pada riset unggulan daerah tahun ini. Yang pertama, pengembangan potensi kawasan perdesaan. Ruang lingkup riset meliputi pemetaan potensi desa dan kajian pengembangan potensi untuk mendukung pembangunan ekonomi kawasan perdesaan. Kedua, analisa dampak kependudukan (Studi Kasus Kecamatan Karanggayam). Lingkup kegiatan pada aspek demografi (kelahiran, kematian, migrasi, piramida penduduk). Ketiga, pengembangan produk beras mutiara Desa Plumbon Kecamatan Karangsambung. Ruang lingkup riset meliputi analisa potensi bahan baku dan SDM, analisa kelembagaan usaha pelaku UKM, analisa proses produksi, analisa pemasaran produk dan analisa pengembangan sentra.

    Kemudian, keempat studi kelayakan pengelolaan usaha peternakan yang berbadan usaha di Kabupaten Kebumen. Ruang lingkup riset meliputi membuat model operasional pengelolaan, membuat proyeksi bisnis (Bisnis Plan) pendirian badan usaha peternakan sapi PO, serta koordinasi dengan dinas dan tokoh masyarakat di tingkat kabupaten, kecamatan dan desa. Kelima, deteksi transovarial virus dengue dan densitas aedes aegypti sebelum dan sesudah fogging di desa endemis Kecamatan Gombong. Ruang  lingkup tema ini meliputi materi, lokasi dan waktu.

    Keenam, analisis produksi gula dari nira kelapa genjah entog. Lingkup pelaksanaan kegiatan ini koordinasi dengan dinas dan tokoh masyarakat di tingkat kabupaten, kecamatan dan desa. Kemudian melaksanakan penelitian sesuai dengan metodologi dan pelaksanaan yang benar, serta menyusun laporan hasil penelitian yang akuntabel.

    Mohammad Munif menambahkan, kegiatan ini juga untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam perumusan program dan kebijakan layanan publik. Serta upaya penyelesaian masalah-masalah pembangunan daerah, membangun jaringan kerjasama antar peneliti untuk menumbuhkan kapasitas inovasi dan memperkuat kerjasama antara peneliti dengan pemerintah daerah.

    "Keluaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah hasil penelitian sebanyak enam judul. Untuk setiap judul riset akan diberikan bantuan biaya Rp 20 juta," terang Mohammad Munif.

    Ia menjelaskan, peneliti yang ingin mengikuti riset ini harus memenuhi persyaratan bahwa peneliti/lembaga peneliti memiliki NPWP, rekening bank, dan mengajukan proposal secepatnya. Adapun tahapan riset, meliputi pendaftaran 27 Maret–27 April 2017, penjelasan penyusunan proposal 19 April 2017, seleksi administrasi 2 Mei 2017, pengumuman hasil seleksi administrasi 3 Mei 2017.

    Seleksi proposal 9-16 Mei, pengumuman nominasi pemenang 18 Mei, paparan pembahasan proposal 23-24 Mei, dan pengumuman calon pemenang 29 Mei. Penyempurnaan proposal penelitian 29 Mei-2 Juni, sedangkan penetapan pemenang 5 Juni 2017.

    Kemudian penandatanganan perjanjian kerjasama 7 Juni, yang disusul pelaksanaan penelitian pada 7 Juni-6 Okt 2017. Pembahasan laporan pendahuluan 13 Juli, pembahasan laporan antara 30 Agustus, pembahasan laporan akhir 3 Oktober, seminar publikasi hasil RUD 13 Oktober. Adapun penyerahan hasil penelitian 17 Oktober serta proses pencairan dana pada 1-20 November 2017.

    "Untuk penyeleksian proposal, BAP3DA melibatkan tim pakar yang beranggotakan perguruan tinggi. Balitbang Provinsi Jateng, dan Dewan Riset Daerah Jateng," ungkapnya.

    Lebih jauh dia menambahkan, bagi calon peneliti yang berminat mengikuti riset unggulan daerah dapat mendaftarkan diri ke Bidang Litbang BAP3DA Kebumen dengan menyerahkan proposal beserta kelengkapannya. Untuk keterangan lebih lengkap dapat dilihat di www.kebumenkab.go.id atau www.bappeda.kebumenkab.go.id. Bisa juga langsung datang ke sekretariat di BAP3DA Kebumen Jalan Veteran no 2 Kebumen Telp (0287) 381410 ext 119, fax (0287) 3381570.(ori/adv)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top