• Berita Terkini

    Senin, 20 Maret 2017

    Hujan Semalam, Kebumen Dikepung Bencana

    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Sejumlah wilayah di Kabupaten Kebumen kembali diterpa bencana alam usai hujan lebat disertai angin yang mengguyur wilayah Kebumen sejak Sabtu (18/3/2017) sore hingga Minggu (19/3/2017). Tercatat ada empat rumah yang mengalami kerusakan akibat diterjang longsor.

    Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen, Muhyidin mengatakan, rumah yang terkena longsor berada di Desa Kenteng Sempor dan Desa Glontor Karanggayam.

    "Untuk rumah yang terkena longsor ada 4 rumah yaitu di Desa Kenteng 1 rumah, Desa Glontor 3 Rumah, untuk di lokasi lain hanya mengenai badan jalan," kata dia, kemarin.

    Dia menuturkan, korban longsor di Desa Kenteng Sempor adalah Muhni Cahyono warga RT 03 RW 03 dukuh Siwagu Desa Kenteng Kecamatan Sempor. Material longsor yang berasal dari tebing setinggi 10 meter bahkan menjebol bagian tembok dapur rumah Muhni. Kejadian tersebut diketahui pada pukul 20.00 WIB saat sang pemilik rumah Muhni Cahyono sedang duduk di ruang keluarga. "Tak ada korban jiwa, hanya kerusakan yang ditaksir mencapai Rp 2 juta," ucap Muhyidin.

    Ditambahkannya, bencana longsor juga terjadi di Desa Kalibening Kecamatan Kranggayam, Desa Tlogowulung Kecamatan Alian dan Desa Karangsari Kecamatan Kutowinangun.

    Namun material longsor tidak sampai merusak rumah, hanya menyebabkan akses jalan terganggu. Seperti yang terjadi di RT 02 RW 02 Desa Tlogowulung kecamatan Alian. Material longsor yang berupa pepohonan dan bebatuan masuk ke badan jalan. Akibatnya, akses jalan sempat terputus. Material longsor juga merobhkan sejumlah tiang listrik di desa tersebut.

    "Listrik sempat padam, namun sudah diperbaiki, Kita terjunkan tim relawan dari Elang Perkasa, Kebumen Rescue, Rapi, Ubaloka dan BPBD Kebumen serta unsur relawan lainya untuk melakukan kerja bakti dan pengiriman logistik ke lokasi bencana," kata Muhyidin.

    Sebelumnya, akibat hujan deras disertai angin kencang, sejumlah wilayah juga terjadi angin ribut yang menimpa rumah Mitro (45) dan Herman (35) keduanya warga RT 04 RW 02 Kutosari Kebumen. Selain rumah warga, angin kencang juga menerbangkan atap asbes PAUD yang berada di RT 04 RW 02 Kutosari tersebut.

    Kepala Desa Kutosari Mashud membenarkan kejadian angin ribut yang merusak beberapa rumah warganya. "Total ada sembilan rumah yang terkena dampak angin, namun 2 rumah dan PAUD yang kerusakanya parah, untuk PAUD karena digunakan untuk kegiatan belajar mengajar sementara sudah dilakukan kerja bakti bersama BPBD," katanya.

    Selain itu, banjir juga terjadi di Kecamatan Alian. Ketinggian air yang sempat mencapai 80 cm bahkan membuat para pengendara sempat terjebak banjir. Selain itu, banjir juga merendam areal persawahan dan sekolah. (saefur/has/cah)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top