Sepeda motor ini bukannya mau ikut upacara tapi antri menunggu giliran pemeriksaan cek fisik kendaraan.
Ya, melonjaknya animo wajib pajak yang memanfaatkan program pembebasan biaya denda bagi kendaraan bermotor (program pemutihan), membuat proses cek fisik kendaraan dialihkan dari halaman Samsat Kebumen ke Mapolres.
"Pihak Samsat kewalahan menanganinya sehingga kami berinisiatif memindahkan proses cek fisik kesini (Mapolres-red)," ujar Kapolres Kebumen AKBP Alpen melalui Kasat Lantas AKP Aditya Mulya Ramdani, SIK, kemarin.
Aditya menggambarkan, tiap hari ada ratusan wajib pajak, terutama kendaraan bermotor roda dua yang setiap hari datang ke Samsat Kebumen untuk melakuan cek fisik kendaraan.
Dituturkannya, cek fisik ini merupakan salah satu syarat program pemutihan pajak tahun 2016 yang akan berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 nanti.
Sayangnya, lokasi untuk cek fisik di Samsat Kebumen terbatas dan sempit. Kondisi ini diperparah dengan terbatasnya jumlah petugas cek fisik kendaraan bermotor. Tak heran jika tiap hari antrian sepeda motor yang hendak melakukan cek fisik mengular hingga hampir sampai ke pintu gerbang. Kondisi ini pula sempat jadi sorotan Menteri Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Asman Abnur saat mengunjungi Samsat Kebumen, Selasa (27/12/2016).
"Untuk mempercepat pelayanan, proses cek fisik dilakukan di Mapolres hingga Sabtu (31/12) mendatang. Harapannya semua pemohon bisa terlayani," imbuhnya.
Ditambahkannya, Sat Lantas Polres Kebumen meminta bantuan tenaga dari dealer-dealer sepeda motor se Kebumen untuk melakukan penggesekan nomor rangka dan nomor mesin milik wajib pajak. Tetapi untuk melakukan pengesahan hasil gesekan tetap dilakukan oleh Petugas dari Sat Lantas Polres Kebumen. (has)
