 |
| sudarno ahmad/ekspres |
Di kawasan hijau itu, setiap sore puluhan pemuda berkumpul untuk bermain papan luncur tersebut. Selain kopi darat (kopdar), para komunitas juga melakukan berbagai aktivitas yang terkadang mengundang perhatian pengunjung.
Skateboard di Kebumen memang menjadi salah satu olahraga yang banyak digandrungi anak-anak muda. Dari hari ke hari, peminat olahraga yang memicu adrenalin ini semakin bertambah dan membentuk komunitas. Yakni komunitas Kebumen Skateboarding
Anggota komunitas ini biasa berkumpul dan melakukan aktivitas di Alun-alun Kebumen. Hampir setiap sore mereka berkumpul. Dalam aktivitasnya, mereka biasanya mengasah kemampuan untuk melakukan berbagai atraksi. Seperti berjalan atau ngerel di besi panjang, meja panjang dan trotoar jalan. Semua aktivitas tersebut membutuhkan konsentrasi yang tinggi dan tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat.
"Kami juga ingin menunjukkan kepada masyarakat maupun pemerintah bahwa kami ada," ujar Julius Dyan, salah satu pendiri Kebumen Skateboarding.
Pria yang akrab dipanggil Bojes itu mengatakan, permainan skateboard mulai berkembang di Kebumen. Pertama kali, permainan itu muncul di Kebumen pada tahun 2008. Jika pertama anggotanya hanya lima orang, saat ini anggotanya sebanyak 50 anggota. "Anggota kami mulai dari anak TK hingga pekerja. Namun terbanyak ialah pelajar," ujar Bojes.
Menurutnya, bermain skateboard sangat mengasyikan, karena selain bisa untuk kepuasan sendiri juga untuk menghilangkan berbagai perbuatan negatif. Seperti, terpengaruh narkoba yang saat ini menjadi musuh utama generasi muda.(ori)
