![]() |
ISTIMEWA |
Jalan dilaksanakan oleh para siswa SD yang tergabung dalam gugus Watubarut Kebumen, ini dilaksanakan dengan menyusuri jalan desa di wilayah setempat hingga menempuh jarak empat kilometer.
Adapun lima sekolah yang tergabung dalam gugus Watubarut tersebut meliputi, SDN 1 dan 2 Karangsari 1, SDN 1 dan 2 Gemeksekti 1, serta SDN Jemur. Jalan sehat juga tidak hanya diikuti oleh siswa saja, beberapa guru pendamping tampak turut serta menyemarakkan kegiatan tersebut.
Ketua panitia penyelenggara, Slamet Sanusi mengatakan kegiatan jalan sehat dimulai sejak pukul 07.00 WIB dengan mengambil start dan finish di depan balai desa Gemeksekti Kebumen. “Kami juga menyediakan berbagai dooprize untuk para peserta. Pembagian dilakukan dengan cara diundi pada akhir kegiatan,” paparnya.
Menurutnya, kegiatan jalan sehat penting untuk dilaksanakan. Hal ini bukan hanya semata-mata memeriahkan acara semata, namun juga untuk berolahraga. Olahraga sangat penting untuk menjaga kebugaran tubuh. Dengan tubuh yang sehat, maka para siswa akan lebih mudah saat menerima pelajaran. “Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat,” katanya.
Jalan sehat lanjutnya, juga dapat menjadi media penting agar siswa dapat mengenal satu sama lain. Terlebih jalan sehat kali ini diikuti oleh lima sekolahan. Dengan bersama-sama melaksanakan kegiatan para siswa akan saling mengenal satu sama lain. “Ini juga penting untuk membentuk jiwa kebersamaan baik bagi siswa maupun para guru,” terangnya.
Slamet menambahkan, kegiatan tersebut, bisa jadi menjadi agenda rutin tahunan. Hal ini dapat terlaksana jika mendapat dukungan dari berbagai pihak, terutama para anggota Gugus Watubarut. “Ya nanti kami lihat perkembangannya, jika banyak yang mendukung, bisa jadi ini akan menjadi agenda rutin,” ucapnya. (mam)
Ketua panitia penyelenggara, Slamet Sanusi mengatakan kegiatan jalan sehat dimulai sejak pukul 07.00 WIB dengan mengambil start dan finish di depan balai desa Gemeksekti Kebumen. “Kami juga menyediakan berbagai dooprize untuk para peserta. Pembagian dilakukan dengan cara diundi pada akhir kegiatan,” paparnya.
Menurutnya, kegiatan jalan sehat penting untuk dilaksanakan. Hal ini bukan hanya semata-mata memeriahkan acara semata, namun juga untuk berolahraga. Olahraga sangat penting untuk menjaga kebugaran tubuh. Dengan tubuh yang sehat, maka para siswa akan lebih mudah saat menerima pelajaran. “Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat,” katanya.
Jalan sehat lanjutnya, juga dapat menjadi media penting agar siswa dapat mengenal satu sama lain. Terlebih jalan sehat kali ini diikuti oleh lima sekolahan. Dengan bersama-sama melaksanakan kegiatan para siswa akan saling mengenal satu sama lain. “Ini juga penting untuk membentuk jiwa kebersamaan baik bagi siswa maupun para guru,” terangnya.
Slamet menambahkan, kegiatan tersebut, bisa jadi menjadi agenda rutin tahunan. Hal ini dapat terlaksana jika mendapat dukungan dari berbagai pihak, terutama para anggota Gugus Watubarut. “Ya nanti kami lihat perkembangannya, jika banyak yang mendukung, bisa jadi ini akan menjadi agenda rutin,” ucapnya. (mam)
Berita Terbaru :
- 8.523 Kades dan Lurah se-Jateng Antusias Sambut Peluncuran Koperasi Merah Putih
- Ahmad Luthfi Optimistis 50% Koperasi Merah Putih di Jateng Beroperasi pada 2025
- Demi Ekonomi Keluarga, Program Magang ke Negeri Sakura menjadi Asa Para Pemuda
- Tingkatkan Kompetensi Tenaga Kerja, Pemprov Jateng Seleksi Ratusan Peserta Magang ke Jepang
- Pariwisata Olahraga di Jateng Terus Menggeliat, Perekonomian Meningkat
- Ahmad Luthfi Sebut Transaksi Soloraya Great Sale 2025 Sudah Tembus Rp7 Triliun
- Ditinjau Ahmad Luthfi dan Zulkifli, Inilah Potensi Ekonomi KDMP Sumbung Boyolali