• Berita Terkini

    Kamis, 10 November 2016

    Laka Jalur Maut Kertek, Sopir Tewas Tergencet

    Agus supriyadi/Magelangekspres
    WONOSOBO- Kecelakaan maut kembali terjadi di jalur tengkorak Kledung-Kertek Wonosobo. Sebuah truk pengangkut besi dan seng bernopol N 9851 UT diduga rem blong dan masuk parit di Dusun Gondang Desa Candimulyo Kertek. Akibatnya, pengmudi truk tewas, dan dua orang kernet alami luka ringan.

    Korban meninggal bernama Mujib Efendi ( 38) Asal Dusun Mojo Kelurahan Tampingmojo Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang. Sedangakn dua kernet kernet truk yang merupakan warga Jombang Jawa Timur mengalami luka ringan dan dirawat di RS PKU Muhamadiyah Wonosobo.

    Dari infromais yang dihimpun menyebtukan, kecalakaan maut terjadi pada pukul 04.30 WIB Diduga truk mengalami rem blong dan sang sopir gagal mengendalikan kendaraan ketika melewati jalur turunan panjang kledung kertek. Akibatnya truk sarat muatan besi dan pelat baja  itu masuk ke parit. Bagian kepala truk hancur, sedangkan muatan berhamburan keluar

    Akibat kejadian tersebut, 2 orang mengalami luka. Sementara itu pengemudi truk, Mujib Efendi (38) tewas setelah tergencet di ruang kemudi.
    Kapolres Wonosobo Azis Andriansyah, melalui Kasubbag Humas AKP Agus Priyono, membenarkan bahwa telah terjadi laka tunggu di jalan turunan panjang kledung- kertek, tepatnya di desa candimulyo.

    “ Ada kecalakaan tunggal, pagi pukul 04.30 di jalur turunan panjang, petugas Satlantas yang menerima laporan langsung mendatangi TKP dan melakukan evakuasi korban,“ katanya.

    Menurutnya, kedua kernet truk langsung terevakuasi dan dibawa ke RS PKU Wonosobo. Namun saat akan melakukan evakuasi terhadap sopir, pihaknya mengalami kesulitan. Bahkan untuk mengeluarkan pengemudi, harus mendatangkan Unit Dalmas Satsabhara beserta peralatan SAR guna memotong rangka kabin kemudi.

    “ Sopir baru bisa dievakuasi pukul 07.15 Wib. Korban mengalami luka berat di bagian perut dan kaki karena terjepit setir,” ujar AKP Agus.

    Terkait dengan kasus ini, pihak satlantas polres masih terus melakukan penyelidikan, namun untuk kesimpulan sementara, kejadian ini merupakan kecelakaan tunggal karena rem blong.

    Diakui bahwa lokasi tersebut merupakan salah satu titik paling rawan kecelakaan di sepanjang jalur Kledung-Kertek. TKP adalah turunan tajam dan merupakan titik panas rem. Lokasinya hanya berjarak sekitar 500 meter dari jalur penyelamat. Sehingga pengemudi yang belum hapal jalur, cenderung tidak bisa mengantisipasi.
    “Di lokasi tersebut sering terjadi kecelakaan baik berupa rem blong maupun kendaraan yang melorot karena tidak kuat menanjak,” terangnya.

    Berkaitan dengan hal itu, pihaknya mengimbau  kepada para pengemudi agar memanfaatkan lokasi Pos Chek Point yang sudah disediakan Polres Wonosobo di Pasar Reco untuk mempersiapkan kendaraan sebelum melewati jalur tersebut.(gus )

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top