• Berita Terkini

    Kamis, 27 Oktober 2016

    Dikira Tidur, Abdul Mungin Malah Sudah Meninggal

    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Naas dialami Abdul Mungin (58), warga Desa Candimulyo Kecamatan Kebumen. Pria yang sehari-hari berprofesi sebagai tukang batu itu meninggal saat tengah bekerja, Rabu (26/10/2016).

    Keterangan Kapolres Kebumen AKBP Alpen SH SIK MH seperti disampaikan Kapolsek Kebumen, AKP Yohanes Hari Pracoyo peristiwa itu terjadi pukul  17.30 WIB. Kejadian berawal saat korban tengah bekerja di rumah tetangganya, bernama Mahfud.

    "Sekitar pukul 17.30 WIB, ada warga yang kebetulan lewat tak jauh dari lokasi. Warga yang bernama Agung itu lantas masuk karena heran melihat kondisi pintu terbuka dan lampu masih belum dinyalakan. Sesampai di ruang tamu, saksi melihat korban tergeletak. Awalnya dikira korban tengah tidur. Namun saat diperiksa, korban sudah tidak bernafas," kata  Yohanes Hari Pracoyo.

    Kejadian itu sontak membuat gempar warga sekitar. Apalagi, pada pukul 11.00 WIB, korban masih terlihat bugar. Warga lantas berbondong-bondong mendatangi lokasi. Sebagian diantaranya kemudian berinisiatif melapor kepada Polsek Kebumen yang datang tak lama kemudian. Dari hasil pemeriksaan yang melibatkan tim Inafis Polres Kebumen dan Puskesmas Kebumen 3, tak dijumpai tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. "Diduga korban meninggal karena sakit," imbuh YOhanes Hari.

    Yang bikin prihatin, kata AKP Hari Pracoyo, kemarin menjadi hari pertama korban bekerja. "Korban tengah memperbaiki kamar mandi," katanya.

    Selain gegeran di Candimulyo, penemuan mayat juga terjadi di Kecamatan Buayan. Yogi Hermanto (31) warga Buayan, ditemukan tewas di dekat tower sutet 361. Mayatnya ditemukan penjaga sutet, Agung Handoko yang saat itu tengah melakukan kontrol rutin.

    Kasat Reskrim Polres Kebumen AKP Willy Budiyanto SH MH membenarkan adanya penemuan mayat di Kecamatan Buayan. Menurutnya, korban meninggal bukan karena tindak pidana. "Dimungkinkan korban meninggal karena penyakit yang diderita. Hal ini juga diperkuat dari keterangan pihak Puskesmas setempat yang tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan," kata AKP Willy.

    Korban sendiri diketahui mengidap gangguan jiwa. "Sebelum ditemukan meninggal, korban sudah tak pulang ke rumah dua hari. Berdasarkan keterangan saksi, korban pernah dibawa ke RSJ Magelang," kata AKP Willy.(cah)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top