• Berita Terkini

    Senin, 03 Oktober 2016

    Ambulan Membawa Pasien Terjebak Banjir di Alian

    saefur/ekspres
    KEBUMEN (kebumenekspres.com) - Hari ini, Senin (3/10/2016), banjir mengepung Kebumen. Hingga saat ini belum ada laporan korban akibat bencana banjir, namun aktivitas warga dipastikan terganggu.

    Seperti di Kecamatan Alian ini. Sebuah mobil ambulan yang membawa pasien mogok akibat pada bagian mesin terendam banjir. Alhasil, ambulans itu terjebak. Warga lantas beramai-ramai mendorong mobil yang membawa pasien warga Desa Tlogowulung Kecamatan Alian tersebut.

    Ketinggian air di Kecamatan Alian hari ini dilaporkan sempat mencapai 1,5 meter. Banjir juga membuat aktivitas warga terganggu. Bahkan, sebagian siswa di SMKN 1 Alian memilih pulang karena jalan menuju ke sekolah tergenang air.Agar proses belajar mengajar tetap dapat berlangsung, pihak sekolah memutuskan untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar pada siang hari.

    "Tadi sempet udah mau berangkat ehh sampai di tengah jalan sudah terhalang banjir akhirnya saya hubungi wali kelas tidak bisa berangkat karna banjir," kata Zena Setiani (16) salah satu siswi SMK N Alian.

    Pantauan koran ini tadi siang, banjir melanda sejumlah desa seperti Desa Wonokromo, Sawangan, Kalirancang, Karangkembang, Sutotrunan, Seliling, Bojongsri,  Kambangsari. Selain mengakibatkan jalan tergenang, banjir juga sempat menggenangi rumah penduduk.
    Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen, Drs Muhyidin membenarkan banjir telah membuat aktivitas warga terganggu. Menurutnya, banjir dipicu meluapnya Sungai Kedungbener. Genangan air terjadi di sejumlah desa di Alian seperti Krakal, Kalirancang, Sawangan, Surotrunan, Kambangsari, Karangkembang, Bojongsari.

    Selain itu, sejumlah desa di Kebumen yang berada di sepanjang aliran Kedungbener tak luput dari banjir seperti Candimulyo, Sumberadi, Somalangu hingga Jatisari. "Air sempat menggenang dan beberapa rumah sempat tergenang. Namun, kemudian surut," katanya, kemarin.
    (saefur/cah)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top