• Berita Terkini

    Selasa, 13 September 2016

    Pembagian Daging Qurban di Solo Nyaris Ricuh

    DAMIANUS BRAM/RASO
    SOLO – Lokasi penyembelihan hewan kurban menjadi jujukan warga untuk mendapatkan paket setengah kilogram daging sapi maupun kambing. Termasuk di Musala Yassinan, Kauman. Mereka harus berdesak-desakan. Lanjut usia (lansia) dan anak-anak terjepit. Apes, yang mengantre di barisan terakhir pulang dengan tangan hampa.

    Pantuan Jawa Pos Radar Solo, Antrean mulai mengular sekitar pukul 13.30. Ratusan warga yang sudah tak sabar mendapatkan paket daging saling dorong. Ini menyebabkan lansia dan anak-anak tak bisa berbuat banyak karena terjepit di tengah-tengah barisan. Suasana nyaris ricuh.

    Beberapa kali panitia pembagian daging hewan kurban menarik mereka agar bisa keluar dari barisan. Sekaligus mencegah terjadi hal tak diinginkan.
    Ketua Wanita Islam Ranting Kauman Siti Anggraini Purwanti menuturkan, tahun ini, ada tiga ekor sapi dan delapan ekor kambing yang disembelih dan dibagikan dalam 800 paket daging. Panitia meminta warga yang telah menerima paket daging mencelupkan jari mereka ke tinta khusus. “Ini mencegah pemberian paket secara dobel,” jelas dia.

    Membeludaknya antusiasme warga menyebabkan jumlah paket daging yang disediakan tak sebanding dengan jumlah pengantre. Akibatnya, warga di barisan belakang pulang dengan tangan hampa.

    Sementara itu, usai melaksanakan Salat Idul Adha di balai kota yang diikuti Wakil Wali Kota Achmad Purnomo, dilakukan penyerahan hewan kurban secara simbolis untuk lima masjid di lima kecamatan di kota Solo. Antara lain Masjid Nurul Iman di Kelurahan Sangkrah, Kecamatan Pasar Kliwon; Masjid Al Jariyah di Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari.

    Selanjutnya Masjid Al Fajar di Kelurahan Pucang Sawit, Kecamatan Jebres; Masjid Al Furqon di Baron Punden, Laweyan; Masjid Musahalla Syamsiyah di Danukusuman Kecamatan Serengan.

    "Dua ekor sapi di sembelih di bali kota dan dua ekor lainnya dari Pak Jokowi di sembelih di Masjid Agung Solo dan Masjid Al Wustho Mangkunegaran," terang Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Pemkot Surakarta Siti Anggraini Purwanti.

    Wakil Wali Kota Surakarta Achmad Purnomo berharap pembagian daging kurban dapat dilakukan secara adil dan merata. Di Masjid Agung Solo dibagikan 2.200 paket daging kurban sedangkan di Masjid Al Wustho sebanyak 1.500 paket. Distribusi kepada warga berjalan lancar.

    Pembagian paket hewan kurban juga dilakukan di Makodim 0735 Surakarta serta Mako II Polresta Surakarta. “Selain dari jajaran Kodim, hewan kurban ini juga berasal dari beberapa kolega kita. Baik instansi maupun perseorangan. Kita diminta bantuannya untuk mendistribusikan daging hewan kurban ini,” beber Dandim 0735 Surakarta Letkol (Inf) Ary Prasetya.

    Sedangkan ketua panitia kurban Polresta Surakarta Kompol Sukarsi mengatakan, paket hewan kurban dibagikan kepada anggota sukarelawan pengatur lalu lintas (supeltas), penarik becak, panti asuhan, panti jompo, pondok pesantren dan sebagainya.

    Sudarman, 56, salah seorang penerima paket hewan kurban menyatakan kegembiraannya. “Lumayan buat makan sama cucu di rumah. Soalnya hanya makan daging pas Idul Fitri ya Idul Adha seperti sekarang,” ungkap pria yang sehari-hari bekerja sebagai pengayuh becak ini. (dam/ves/atn/wa)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top