• Berita Terkini

    Selasa, 30 Agustus 2016

    Terungkap, Perombakan Tugu Lawet sudah Direncanakan sejak Tahun 2009

    sudarno ahmad/ekspres
    Djotris: Tak Masalah Tugu Lawet Didesain Ulang
    KEBUMEN (kebumenekspres.com) - Merenovasi total Tugu Lawet Kebumen ternyata bukan gagasan baru. Bahkan, Pemkab Kebumen sudah merencanakannya sejak tahun 2009. Saat itu, sudah dibuatkan Desain Engineering Design (DED).

    Hal itu diungkapkan mantan Kepala Bidang Pertamanan dan Kebersihan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Djoko Soetrisno, kepada Kebumen Ekspres, Senin (29/8/2016). "Itu sudah pernah direncanakan dan ada di dokumen perencanaan," kata pria yang karib disapa Djotris itu.

    Waktu itu, kata Djotris, pihaknya telah merencanakan akan meninggikan Tugu Lawet karena sudah kalah tinggi dengan bangunan-bangunan yang ada disekitarnya. Namun, bentuk bangunan aslinya akan tetap dipertahankan. "Sebenarnya saya dulu juga sudah membuat desain baru Tugu Lawet. Masterplan sudah ada, tetapi sampai sekarang belum dilakukan," ujar pria yang juga Dosen Politehnik Dharma Patria Kebumen ini.

    Terkait rencana Bupati HM Yahya Fuad, yang akan menggelar sayembara untuk mendesain ulang Tugu Lawet, Djotris mengaku tidak mempermasalahkannya. Namun, terlebih dulu dibicarakan dengan berbagai pihak. "Boleh saja, tapi harus dibicarakan dengan masyarakat karena disitu ada filosofi dan historis masyarakat Kebumen," tegasnya.

    Bupati menegaskan, sayembara desain ulang Tugu Lawet akan digelar pada kisaran September-Oktober. Bahkan anggarannya sudah direncanakan pada APBD Perubahan 2016. Nggak mahal kok, paling hanya sekitar Rp 50 juta," kata Bupati HM Yahya Fuad, belum lama ini.

    Bahkan, Yahya Fuad mengatakan, setelah didapatkan desain yang sesuai pihaknya bakal merencanakan melakukan renovasi total pada tahun 2017 mendatang. "Yang disayembarakan itu desainnya saja, soal DED dan pembangunannya itu kita serahkan kepada konsultan," tegasnya. Sebelumnya, Bupati Kebumen HM Yahya Fuad, berencana bakal merombak total tugu yang sebelumnya bernama "Kupu Tarung" tersebut.

    Untuk merombaknya, bupati rencananya bakal menggelar sayembara guna menentukkan desain Tugu Lawet yang baru. "Pesertanya bebas, bukan hanya warga Kabupaten Kebumen saja. Tetapi dari seluruh penjuru nusantara boleh mengikuti sayembara ini," kata Yahya Fuad, kepada Kebumen Ekspres, di Gedung F Kantor Bupati Kebumen, Kamis (25/8).
    Pihaknya sengaja membuka kesempatan untuk masyarakat di seluruh Indonesia terlibat dalam menentukan desain Tugu Lawet, agar Kebumen semakin banyak dikenal oleh banyak orang.
    Tak hanya desain Tugu Lawet yang akan disayembarakan, Bupati HM Yahya Fuad juga akan menggelar sayembara untuk mencari tagline baru yang tepat untuk Kebumen. Sementara ini, tagline yang sudah banyak beredar di kalangan masyarakat diantaranya "Kebumen Pancen Maen, Kebumen Keren, Kebumen Ora Baen-baen, hingga Kebumen Never End".  "Bukan hanya tagline saja, tetapi termasuk juga bentuk huruf yang pas untuk tagline itu. Termasuk desain untuk sovenir juga kita sayembarakan," imbuhnya.(ori)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top