• Berita Terkini

    Selasa, 09 Agustus 2016

    Siswa MA An Nawawi Belajar Jadi Pemimpin

    imam/ekspres
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Puluhan siswa Madrasah Aliyah (MA) An Nawawi Kebumen mengikuti Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) yang dilaksanakan di Desa Peneket Kecamatan Ambal, Sabtu-Minggu (6-7/8/2016).

    LDK bertujuan melatih siswa tentang kepemimpinan, kesederhanaan dan nilai-nilai kehidupan. Sehingga pelaksanaan LDK pun tidak ditempatkan di sekolah. Berlatih langsung dengan masyarakat diharapkan siswa akan benar-benar mampu memahami kehidupan masyarakat yang sesungguhnya. Adapun beberapa materi yang disampikan dalam LDK tersebut meliputi, keorganisasian (Leadership), analisa diri, sejarah bangsa, dan lain sebagainya.

    Kegiatan LDK, diikuti siswa dari perwakilan masing-masing kelas, pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) baru, dan beberapa pengurus OSIS lama. Para peserta pun dibangunkan pada malam hari untuk mengukuti renungan dan sholat tahajud bersama, yang melibatkan beberapa guru MA An Nawawi.

    Kepala MA An Nawawi Kebumen Iqbal Yuladi Faozan MPdI menegaskan, LDK rutin dilaksanakan setiap tahun untuk membakali pengurus OSIS yang baru. Ini agar para siswa mampu menjalankan roda organisasi dengan baik. “Semua kan perlu dibekali, untuk itulah LDK dilaksanakan,” tuturnya.

    Pembina OSIS MA An Nawawi Amin Winardi S Fil I mengatakan Jabatan Ketua OSIS yang dipegang oleh Miftakhur Rohman priode 2015-2016 kini telah usai. OSIS pun melaksanakan reorganisasi. Jabatan Ketua OSIS baru priode 2016-2017 kini dipegang oleh Misbulloh Muqori. “Saya ucapkan selamat bertugas kepada semua kepengurusan OSIS yang baru,” paparnya yang juga menjabat sebagai Guru Bimbingan Penyuluhan /Guru Bimbingan Konseling (BP/BK).

    Pada LDK Amin juga mengisi materi tentang sejarah kebangkitan bangsa, yang dimulai dari berdirinya orgasnisasi Boedi Utoemo tahun 1908, Sumpah pemuda tahun 1928 dan kemerdekaan RI tahun 1945. Tidak didapat dipungkiri sejarah kemerdekaan bangsa ini dimulai dari kesadaran nasionalisme oleh para pemuda. “Masa depan bangsa ini berada di atas pundak para pemuda sebagai generasi penerus bangsa,” paparnya.

    Amin menekankan kepada para siswa tentang pentingnya belajar dengan sungguh-sungguh. Mengingat tantangan masa depan akan semakin berat, dimana bangsa ini kini sudah memasuki era ekonomi Asian (MEA). “Ini merupakan tantangan besar bagi bangsa ini. Dan kewajiban para siswa adalah belajar dengan sungguh-sungguh,” ucapnya. (mam)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top