 |
| sudarno ahmad/ekspres |
KEBUMEN (kebumenekspres.com) - Tak seperti anggota DPR RI lainnya, Bambang Soesatyo, setiap kali melakukan kegiatan reses tidak pernah membawa oleh-oleh kepada setiap konstituennya. Hal itu diakui oleh anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo, pada acara penyerapan aspirasi di Gedung Golkar Jalan A Yani Kebumen, Selasa (9/8/2016).
Ketua Komisi III DPR RI itu menyatakan, pihaknya tidak membawa oleh-oleh karena pekerjaanya fokus pada bidang hukum. Sehingga wakil dari Jateng VII (Kebumen, Banjarnegara dan Purbalingga) itu berbeda dengan anggota DPR RI lainnya.
Seperti Darori Wonodipuro, Romahurmuzy, Taufik Kurniawan, Taufiq R Abdullah, Amelia Anggraini, maupun anggota DPR RI lainnya. Anggota DPR RI biasanya setiap melakukan kegiatan reses (penyerapan aspirasi) selalu membawa oleh-oleh bantuan, seperti bantuan alat pertanian, nelayan, kesehatan, hingga bantuan lainnya.
"Kalau saya kan nggak mungkin bawa-bawa polisi, hakim, jaksa atau KPK. Bapak ibu mau?," kata pria yang sudah dua periode berturut-turut menjadi wakil rakyat ini, disambut gelak tawa kader Golkar yang hadir.
Namun demikian, kata dia, setiap ada aspirasi dari konstituennya selalu dia perjuangkan ditataran pengambilan kebijakan di pemerintah pusat.
Disisi lain, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Parta Golkar Jateng dan DIY itu meminta pengurus DPD II Partai Golkar Kebumen dapat mengembalikan kejayaan Golkar di Kebumen. "Kalau dulu pernah mendapat 7 kursi DPRD, berharap 2019 bisa bertambah dari yang sekarang 5 kursi menjadi kembali 7 kursi," pintanya.
Acara reses tersebut juga dihadiri oleh fungsionaris, kader dan pengurus baru DPD II Partai Golkar. Termasuk sesepuh politis Partai Golkar Suprapto HS, yang pada Pilgub Kebumen 2015 lalu berseberang dengan garis partai juga hadir pada acara yang selenggarakan sederhana itu.
Pada kesempatan itu, Ketua DPD II Partai Golkar Kebumen terpilih, Halimah Nurhayati, juga mengumumkan nama-nama jajaran pengurus Golkar Kebumen untuk masa jabatan lima tahun mendatang. Halimah yang terpilih menjadi Ketua Golkar Kebumen secara aklamasi pada Musda IX, siap mengemban amanah dari DPP Partai Golkar. Yakni menargetkan bisa merebut tujuh kursi di DPRD Kabupaten Kebumen pada Pileg 2019 mendatang.
Terget tersebut, kata Halimah, merupakan target minimal untuk mengembalikan tujuh kursi setelah di 2014 Partai Golkar hanya meraih lima kursi. "Kami menargetkan agar tiap Dapil terwakili satu kursi. Sejak sekarang akan kami lakukan konsolidasi dari kabupaten hingga desa," tegas wanita yang juga Ketua Komisi C DPRD Kebumen itu.
Menurut Halimah, modal dasar Partai Golkar saat ini sangat kuat. Yakni terwujudnya keutuhan dan soliditas. Bahkan semua komponen Partai Golkar yang sempat terpecah dua kubu, kini bersatu kembali.
"Terbukti saat Musda dan kegiatan reses kemarin dihadiri mantan ketua DPD Partai Golkar Suprapto HS dan lainnya," tegasnya.(ori)
