Fajar, warga Rantewringin dalam laporannya kepada koran ini mengatakan, ada salah satu jenis lomba yang menarik. Yakni, lomba adu cepat berlari yang tak biasa. Alih-alih berlari sendiri, peserta diharuskan menggendong istrinya dalam lomba ini. Tentu saja, tak semua orang bisa mengikuti lomba jenis tersebut. Hanya mereka yang sudah beristri yang boleh ikut.
Ketua panitia kegiatan, Satibi mengatakan, lomba gendong bojo baru kali pertama dilaksanakan. Selain untuk memeriahkan peringatan HUT RI, ada tujuan khusus dengan diadakannya lomba gendong bojo. "Lomba Gendong Bojo ini di khususkan untuk mereka yang sudah menikah dan untuk menambah keharmonisan keluarga. Lomba ini disambut antusias pasangan suami istri (pasutri) yang berebut ingin ikut," ujar dia.
Di kesempatan itu, Satibi mengucapkan terima kasihnya kepada semua warga yang telah berpartisipasi. Juga atas dukungan seluruh pihak yang mendukung suksesnya acara kemarin. "Lomba ini dilaksanakan berkat kedermawanan pemilik CV Bima Pratama & Home Industri Cherry Rotiserta para donatur dan kekompakan Remaja Musholla Baitul Awwabin, kami mengucapkan terimakasih kepada semua warga yang telah berpartisipasi," katanya.
Selain gendong bojo, panitia juga menggelar lomba lain seperti lomba menangkap belut, makan kerupuk, memasukkan bola dan sejumlah lomba lain. Adapun lokasi lomba, pasar warung pring yang berada di desa setempat.
![Pinterest]( http://pinterest.com/pin/create/button/?url=http://www.kebumenekspres.com/2016/08/gendong-bojo-meriahkan-hut-ri-di.html & media=https://1.bp.blogspot.com/-81wKaIy0wHo/V7dKOcmuDhI/AAAAAAAAYoE/YqzpThe2nhwJ03wtBkRIlSWZW5Ytq9xcQCPcB/s72-c/20_8_GENDONG%2BBOJO.jpg & description="Gendong Bojo" Meriahkan HUT RI di Rantewringin){kind=link}