• Berita Terkini

    Senin, 01 Agustus 2016

    Tukang Pijat Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan

    ISTIMEWA
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Mujiono (66), ditemukan sudah dalam  keadaan meninggal dunia di rumah kontrakannya,  di RT 3 RW 1 Desa/Kecamatan Prembun, Minggu (31/7/2016). Saat ditemukan, jenasah pria yang sehari-hari dikenal sebagai tukang pijat refleksi itu sudah dalam keadaan membusuk.

    Informasi yang berhasil dihimpun, jenazah Mujiono ditemukan sekitar pukul 10.30 WIB. Kejadian berawal saat seorang pasien korban menemui Iwan (34) yang juga warga RT 3 RW 1 Desa/Kecamatan Prembun. Kepada iwan, pasien itu menanyakan keberadaan korban.  Iwan lantas memanggil Bambang Agustrianto (45) salah satu anggota Satpol PP dan Usdiwahono (55) yang juga merupakan warga setempat.

    Tiga orang itu lantas menuju rumah kontrakan korban. Karena tak kunjung ada jawaban, salah satu dari mereka mengambil tangga dan melongok ke dalam rumah korban. Dari jendela kaca terlihat korban telentang di tempat tidur dengan kondisi tubuh membengkak. Menyadari korban sudah tak bernyawa, akhirnya ketiga orang itu berusaha masuk melalui pintu kamar. Saat itulah, tercium bau busuk menyengat.

    Saat ditemukan korban hanya mengenakan celana kolor pendek berwarna hitam dan tidak menggunakan baju. Di dekat korban terdapat sarung dan kipas angin. Kejadian itu lantas dilaporkan kepada Mapolsek Prembun yang datang tak lama kemudian untuk melakukan olah  Tempat Kejadian Perkara (TKP).

    Tim Inafis Polres Kebumen dan Tim Medis Puskesmas Prembun pun segera membawa jenazah korban ke Puskesmas untuk melakukan pemeriksaan. Dari hasil pemeriksaan, pada jenazah korban, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan, ataupun tanda lain yang mencurigakan. “Menurut keterangan dari istri korban Suparyati, Mujiono memang  yang tidak lain adalah isri korban pernah mengindap sakit tyfus,” ungkap Kapolres Kebumen AKBP Alpen SH SIK MH melalui Kasatreskrim, AKP Willy Budiyanto SH MH.

    Pihak keluarga korban pun menerima dengan tabah kematian Mujiono sebagai musibah. Jenazah akhirnya diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. Penyerahan jenazah dilakukan oleh Kapolsek Prembun AKP Suparno. (mam)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top