• Berita Terkini

    Selasa, 05 Juli 2016

    Periksa Kesehatan hingga Pijat di Posko Mudik RS PKU Muhammadiyah Gombong

    supriyadiforekspres
    KEBUMEN (kebumenekspres.com) - Posko mudik yang bertebaran di sepanjang jalur mudik tak hanya menawarkan tempat melepas lelah. Sebagian juga menawarkan layanan yang sangat membantu para pemudik kembali segar setelah menempuh perjalanan jauh.

    Salah satunya, Posko Mudik RS PKU Muhammadiyah Gombong  ini. Untuk melayani para pemudik,  RS PKU Muhammadiyah Gombong mendirikan posko  didirikan di Jalur Banyumas-Kebumen-Jogjakarta persisnya di Tourism Information Center (TIC) Purbowangi Kecamatan Buayan. Di tempat itu, dua tenda didirikan. Satu tenda untuk melayani pemudik memeriksakan kesehatan, sementara satu tenda lainnya melayani pemudik yang membutuhkan makanan dan minuman kecil yang disetting seperti layaknya cafe.

    Koordinator Posko, Darsino SKep Ns mengatakan, selain tempat berteduh dan beristirahat yang nyaman, posko juga disiagakan 3 perawat dan satu dokter umum yang melayani kebutuhan pemudik. Dari pemeriksaan kesehatan gratis hingga makanan dan minuman ringan bahkan pijat.

    Menurutnya, fasilitas itu menindaklanjuti instruksi Koordinator MPKU Muhammadiyah Jawa Tengah sekaligus Direktur RS PKU Muhammadiyah Gombong  dr Naser Ibnu Rohhimi yang meminta adanya fasilitas pijat untuk melayani pemudik yang kelelahan.  "Selain itu kami juga telah menginstruksikan agar disiagakan ambulance  untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan," katanya sembari mengatakan, posko mudik itu melayani pemudik selama 24 jam penuh.

    Salah satu pemudik, Asep mengaku sangat berterimakasih dengan posko mudik RS PKU Muhammadiyah Gombong. Di tempat itu, dia yang tengah dalam perjalanan ke kampung halaman di Klaten dilayani dengan baik. Para perawat mempersilakan pemudik untuk mengambil sendiri atau memesan minuman yang mereka inginkan.

    Bantuan itu sangat bermanfaat terutama dia saat itu habis menempuh perjalanan di tengah guyuran hujan lebat. Apalagi, dia bersama istrinya, Yuli juga membawa anak mereka yang masih berusia 7 tahun. "Saya merasa nyaman ngiyup di posko ini," ungkapnya. (cah)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top