KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Hari terakhir tradisi pacuan kuda menyemarakkan lebaran di Kecamatan Ambal, Selasa (12/7/2016) mendadak gempar. Itu setelah kuda pacu yang tengah berlomba tiba-tiba keluar lintasan dan menerjang para penonton. Tiga orang mengalami luka akibat insiden ini dan harus dilarikan ke rumah sakit dan layanan kesehatan terdekat.
Ketiga orang penonton malang itu masing-masing Marsinah (50) warga Desa Karanggede Kecamatan Mirit yang mengalami bahu kanan patah dan harus dirujuk ke RSUD Kebumen. Berikutnya, Musaromah (47) warga Desa Selotumpeng Kecamatan Mirit mengalami sakit pada ulu hati dan terakhir Nizar Septi Margana (13) warga Desa Sidoluhur Kecamatan Ambal. Ketiganya mengalami luka akibat diterjang bahkan terinjak kuda pacu yang mendadak liar setelah keluar dari garis start.
Ketua panitia pacuan kuda Desa Ambalresmi Kecamatan Ambal, Bambang Paryono membenarkan adanya insiden tiga penonton yang mengalami luka. Namun demikian, ia mengaku belum tahu secara persis kronologi kejadian. Meski begitu, dia berjanji tak akan lepas tangan atas kjadian itu. "Saat ini kami tengah menggelar rapat dengan panitia untuk menentukan langkah apa yang akan kami ambil. Tapi kami tentunya akan memberikan santunan bagi para korban," ujarnya via sambungan telepon.
Terpisah, Kapolres Kebumen AKBP Alpen SH SIK MH melalui Kasatreskrim AKP Willy Budiyanto SH MH cukup menyesalkan kejadian itu. Menurutnya, selain tiga korban yang harus dirawat di RS, masih ada korban lain yang menjadi korban. Namun, korban atas nama Dwi Diforani (10) warga Desa Singoyudan Kecamatan Mirit yang mengalami luka ringan dan diperbolehkan rawat jalan dan Lasimin warga warga Desa Sitibentar Kecamatan Mirit yang juga berobat jalan. "Panitia harus bertanggung jawab atas kejadian ini," kata AKP Willy.
Pacuan kuda di Kecamatan Ambal merupakan agenda rutin tahunan yang digelar Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Kebumen dan warga Kecamatan Ambal. Untuk tahun ini, pacuan kuda digelar sejak Sabtu (9/7) dan berakhir kemarin (12/7). (syaifurrohman/cah)
