Tragis, Hindari Penggerebekan Polisi, Puluhan Pria di Tamanwinangun Nekat "Njegur" Sungai

ilustrasi

Tiga Dilaporkan Hanyut KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Warga Kelurahan Tamanwinangun Kecamatan Kebumen, dibuat geger oleh aksi nekat puluhan warga yang nekat nyemplung ke Sungai Luk Ulo, Rabu (8/6/2016). Belakangan diketahui, aksi nekat itu dilakukan setelah mereka kepergok polisi tengah menggelar judi sabung ayam.


Ironisnya,  tiga diantara orang-orang yang nekat terjun ke sungai tersebut hingga tadi malam nasibnya belum diketahui. Kuat dugaan, mereka hanyut di Sungai Luk Ulo.

Informasi yang berhasil dihimpun, kejadian itu terjadi di RT 02 RW 01 Tamanwinangun pada pukul 14.00 WIB. Kejadian berawal saat puluhan orang tengah menggelar judi sabung ayam di pinggir sungai Luk Ulo. Lokasi ini tersembunyi diduga untuk menghindari kejaran petugas.

Namun, rupanya aksi perjudian itu terendus polisi. Di saat para pria itu sedang asyik menyabung ayam, dua polisi dari Mapolsek Kota Kebumen mendatangi lokasi. Mengetahui ada petugas datang, salah satu dari pria tersebut berteriak memberi tahu rekan-rekannya untuk membubarkan diri. Diduga panik ada petugas datang, sekelompok orang itu lantas lari kocar-kacir. Diduga tak punya jalan lain, sebagian besar memilih terjun ke Sungai Luk ulo.

Hingga tadi malam,  berapa orang yang belum kembali ke rumah masih simpang siur. Namun, Kasie Kedaruratan pada Badan Penanggulangan bencana Daerah (BPBD) Kebumen, Arif Rahmadi SSos menyebutkan ada tiga orang yang hanyut di Sungai Luk Ulo akibat peristiwa  itu. Mereka masing-masing, Agus warga Dukuh Tembono Desa Kutosari Kecamatan Kebumen, Agus warga Kalibagor Kebumen dan Riyadin warga Desa Seliling Kecamatan Alian.

Arif mengatakan, pencarian baru akan dilakukan besok pagi,Kamis (9/6/2016) karena prosedurnya tak memperbolehkan pencarian dilakukan malam hari. "Kami sudah berkoordinasi dengan Basarnas Cilacap dan Tim SAR di Kebumen," kata Arif.(cah/mam)

Berita Terbaru :

Juni 09, 2016