• Berita Terkini

    Senin, 06 Juni 2016

    SKN FC Gagal Kawinkan Gelar

    fuad/ekspres
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Mimpi SKN FC Pejagoan untuk mengawinkan dua gelar bergengsi, yakni Piala Kapolres Kebumen 2016 dan Piala Dandim 2016, gagal terwujud. Diluar dugaan, tim yang bermarkas di Desa Karangpoh Pejagoan ini takluk 0-3 dari Waringin Putra di final Dandim Cup, Minggu (5/6/2016) di Stadion Chandradimuka.

    Padahal sehari sebelumnya di tempat yang sama, Awang cs sukses merebut gelar Kapolres Cup 2016 setelah di partai final menyudahi perlawanan Bambu Kuning FC Jlegiwinangun Kutowinangun. Tak tanggung-tanggung, juara bertahan Kapolres Kebumen Cup itu digunduli dengan skor telak 4-0. Hebatnya, gol SKN disumbang empat pemain berbeda.
    Rio membuka keran gol SKN di menit 15 sebelum digandakan Aldo menit 35. Di babak kedua giliran Ojin memberi donasi satu gol menit 47 dan Afan menutup pesta gol di menit 55.

    Dengan kemenangan ini, SKN FC berhak atas piala tetap dan piala bergilir Kapolres Kebumen serta uang pembinaan. Piala dan uang pembinaan diserahkan langsung Kapolres Kebumen AKBP Alpen kepada kapten tim SKN, Awang. Gelar SKN semakin lengkap setelah striker mereka, Aldo sukses menjadi pencetak gol terbanyak alias top scorer dengan torehan empat gol. Namun Aldo harus berbagi posisi dengan Gembel dari Bambu Kuning FC dan Mureng dari Wahyu Putra Pasar Senen Ambal yang sama-sama mengoleksi empat gol.

    Meski berstatus pendatang baru di ajang Kapolres Cup, namun diatas kertas, SKN memang lebih diunggulkan dibanding Bambu Kuning FC. Prediksi ini terbukti di lapangan. Dominasi SKN sudah terlihat sejak peluit babak pertama ditiup wasit Fajar Prahara.

    Instruksi pelatih SKN, Hudha, untuk menekan pertahanan lawan sejak menit awal, dijalankan dengan sempurna oleh para pemain SKN. Hasilnya, SKN nyaris unggul ketika pertandingan baru berumur lima menit. Lolos dari pengawalan, Ardyanto tinggal berhadap-hadapan dengan kiper Bambu Kuning, Andy. Sayang tendangan pemain bernomor punggung 8 itu melebar di sisi gawang.

    Terus dibombardir, gawang Andy akhirnya jebol juga di menit 15. Berawal dari pergerakan di sisi kiri, Rio sukses mengecoh tiga bek Bambu Kuning sebelum melepaskan tendangan mendatar tanpa tertepis kiper Andy.  20 menit berselang, SKN menggandakan gol setelah Aldo sukses merobek jala gawang Andy. Skor 2-0 bertahan hingga jeda pertandingan. Di babak kedua, dominasi SKN tetap berlanjut. Hasilnya, dua gol pun diceploskan oleh Ojin menit 47 dan Afan di menit 55.

    "Disiplin dan tidak memberikan kesempatan lawan untuk berkembang menjadi kunci kemenangan kami," kata coach Hudha kepada Ekspres usai pertandingan.
    Meski lebih diunggulkan, Hudha mengaku tidak mau berspekulasi dan tetap menurunkan formasi terbaik.
    "Alhamduillah strategi kami berhasil," imbuhnya.

    Sementara itu, manajer Bambu Kuning Jlegiwinangun, AKP Mawakhir mengaku salut dengan perjuangan para pemainnya meski akhirnya gagal menjadi juara.
    "Level kami memang dibawah mereka, tapi salut dengan anak-anak yang telah bermain luar biasa," kata Mawakhir. Pada upacara penutupan kemarin, juga diserahkan hadiah kepada juara III yang diduduki oleh Wahyu Putra Pasarsenen Ambal. Sedangkan Pop Polres A harus puas di tempat keempat.

    Sebelum laga final digelar, lebih dulu digelar pertandingan eksibhisi antara tim Kapolsek melawan tim Perwira Polres Kebumen. Uniknya, selama pertandingan semua pemain wajib mengenakan daster. Alhasil, laga pun berjalan penuh kelucuan dan mengundang tawa ratusan penonton yang memadati tribun Stadion Chandradimuka. Laga ini akhirnya dimenangkan tim Perwira dengan skor 3-0. (has)

    Hasil Pertandingan

    SKN FC 4 - 0 Bambu Kuning Jlegiwinangun
    (Rio 15', Aldo 35', Ojin 47', Afan 55')





    Berita Terbaru :


    Scroll to Top