• Berita Terkini

    Minggu, 22 Mei 2016

    Perawat Kebumen Diminta Profesional

    sudarno ahmad/ekspres
     Pengurus PPNI Baru Dilantik
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Perawat dalam menjalankan profesinya dituntut harus profesional. Terlebih dengan diberlakukannya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), yang membuka peluang bagi perawat-perawat dari negara tetanga bekerja di Indonesia.

    Ketua Persatuan Peraw
    at Nasional Indonesia (PPNI) Jawa Tengah Edi Wuryanto, mengatakan syarat seorang perawat bekerja profesional setidaknya harus memenuhi tiga hal. Yaitu, yang pertama perawat harus memiliki ilmu (logos). Dengan ilmu yang kuat, kata Edi, maka seorang perawat akan melayani masyarakat dengan baik.

    Syarakat yang kedua, lanjut Edi, yaitu memiliki etos yang baik. Hal ini penting karena yang dihadapi adalah orang-orang sakit.

    "Yang ketiga, perawat harus memiliki patos. Yaitu harus memiliki tingkat empati yang tinggi, dimana perawat merawat pasien itu seperti merawat diri kita sendiri," papar Edi Wuryanto, saat memberikan sambutan pada acara Pelantikan Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPD PPNI) Kabupaten Kebumen masa bakti 2015-2016, di Pendopo Bupati, Kamis (19/5).

    Selain itu, kata Edi, saat Undang Undang (PP) Keperawatan sudah disahkan, tetapi Peraturan Pemerintah (PP) tentang perawat belum diterbitkan. "Perawat diatur ketat untuk mereformasi diri agar perawat profesional," tegasnya.

    Ketua DPD PPNI Kabupaten Kebumen Tri Tunggal Eko Sapto, menambahkan di Kabupaten Kebumen terdapat sedikitnya 1.600 perawat. Baik yang bekerja di rumah sakit milik pemerintah, swasta, hingga klinik-klinik.

    "Dengan adanya MEA, mohon kepada bapak bupati untuk memprioritaskan perawat lokal yang belum diprioritaskan bekerja di Kebumen," pinta Kepala Puskesmas Kebumen 3 ini.

    Ia menegaskan, DPD PPNI Kebumen menegaskan sepenuhnya mendukung program kesehatan yang diluncurkan Bupati HM Yahya Fuad. Meliputi program ambulan gratis, program gerakan sayang ibu dan gerakan anti merokok.

    "Kami berkomitmen mendukung penuh kegiatan Pemerintah Daerah, baik yang bersentuhan dengan profesi perawat maupun yang tidak bersentuhan dengan profesi perawat," tegasnya.

    Hadir pada acara tersebut Bupati HM Yahya Fuad, Wakil Bupati KH Yazid Mahfudz, Ketua DPRD Kebumen Cipto Waluyo.

    Adapun pengurus DPD PPNI yang dilantik sebanyak 38 pengurus. Cipto Waluyo menduduki posisi sebagai Ketua Dewan Pertimbangan, Ketua Tri Tunggal Eko Sapto, Sekretaris Mutholib, dan Bendahara Yudiatmaka.(ori)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top