Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Surono, mengatakan tiket keberangkatan kereta api untuk tujuan Jakarta pada H+2 dan H+3 lebaran memang sudah habis terjual. "Tetapi, untuk keberangkatan arus balik H+1 lebaran (8 Juli 2016) masih tersisa sekitar 1.800 lembar," kata Surono, kepada Kebumen Ekspres, Senin (11/4/2016).
Sementara itu, kata Surono, untuk tiket arus balik ke arah tujuan Bandung yang sudah habis dipesan adalah untuk keberangkatan H+3 lebaran. "Keberangkatan H+1 dan H+2 lebaran ke arah Bandung sementara masih tersedia," ujarnya.
Lebih jauh Surono mengatakan, tiket mudik lebaran untuk kereta api reguler mulai keberangkatan H-7 (29/6) sampai dengan lebaran hari pertama (6/7) dari Jakarta ke tujuan Purwokerto, Yogya, Solo, Malang dan Surabaya telah ludes tidak tersisa. "Bahkan sampai dengan H+2 (lebaran hari kedua) kelihatannya masih ramai pemudik yang menggunakan kereta api," ungkap dia.
Hal ini terlihat dari sisa tiket mudik keberangkatan lebaran hari kedua dari Jakarta yang hanya tingggal tersisa 790 tiket. Sedangkan tiket mudik dari Bandung ke arah timur yang telah habis adalah untuk keberangkatan H-4 (2/7) hingga H-2 (4/7) lebaran.
"Sementara yang telah menipis persediannya adalah untuk keberangkatan H-6 (sisa 350 tiket), H-5 (sisa 100 tiket) dan H-1 (sisa 250 tiket)," imbuhnya.
Surono menambahkan, data persediaan tiket lebaran tersebut berdasarkan pantauan dari Rail Ticket System (RTS) PT KAI pada hari Senin (11/4) pukul 12.00 WIB. Penjualan tiket lebaran pada tanggal tersebut telah memasuki tiket untuk keberangkatan H+3 lebaran (10/7).
Tiket- tiket yang sudah dibuka penjualannya tersebut adalah tiket untuk kereta api reguler. Sementara tiket untuk kereta api tambahan lebaran yang rencananya juga akan dioperasikan oleh PT KAI saat ini belum dibuka penjualannya. "Mungkin baru akan kami buka di awal Mei untuk KA Tambahan Lebaran nanti," tandasnya.(ori)
