 |
SUDARNO AHMAD/EKSPRES
|
Pos pemadam kebakaran di Kecamatan Prembun nantinya membawahi wilayah Kebumen timur dan sekitarnya. Sementara pos Petanahan membawahi wilayah Kecamatan Petanahan, Puring, Adimulyo, Klirong dan sekitarnya.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen Eko Widianto, mengatakan pos damkar itu sebagai upaya menekan waktu tanggap (response time) kebakaran dengan mengoperasionalkan Pos Damkar Prembun dan Petanahan.
Eko mengatakan Pos Damkar Prembun dan Petanahan beroperasi mulai Maret 2016. Setiap Pos Damkar dilengkapi 14 personel, satu unit mobil damkar, dan satu mobil tangki. "Untuk memaksimalkan pelayanan, kami berlakukan piket petugas selama 24 jam di dua pos tambahan," kata Eko Widianto.
Menurutnya, selain lebih dekat dengan masyarakat, keberadaan pos tersebut juga diharapkan mempercepat penanganan jika sewaktu- waktu terjadi musibah kebakaran. Untuk pelayanan yang diberikan melalui pos ini bersifat emergency atau darurat bencana. "Targetnya, 15 menit setelah berita kebakaran diterima, regu damkar sudah ada di lokasi untuk melakukan tugasnya. Selain juga dengan pelayanan yang lebih cepat dan dekat, diharapkan masyarakat merasa lebih aman,” tegasnya.
BPBD juga merencanakan akan membuka Pos Damkar untuk melayani wilayah Kebumen barat, yakni di Kecamatan Ayah dan sekitarnya. Nantinya, Pos Damkar Ayah akan terintegrasi dengan SAR laut karena di wilayah tersebut didominasi warga nelayan. "Kita sudah mulai rencanakan, mudah-mudahan segera terwujud," imbuhnya, seraya menambahkan sebelumnya juga telah dibuka Pos Damkar di Kecamatan Gombong.(ori)
