• Berita Terkini

    Kamis, 04 Februari 2016

    Waspada, Tiket KA Palsu Beredar

    ilustrasi
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 5 mengantisipasi beredarnya tiket kereta api palsu di masyarakat. Hal ini dilakukan menyusul hilangnya 515 lembar blangko tiket siap cetak di Stasiun Lempuyangan Yogyakarta, yang diduga digondol pencuri.

    Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Surono, megatakan pihaknya meningkatkan kewaspadaan di pintu- pintu boarding stasiun di wilayah Daop 5. Yang meliputi Banyumas, Cilacap, Kebumen hingga Purworejo. "Ini untuk antisipaasi tiket palsu dari pembobolan tiket tersebut," terang Surono, Rabu (3/2/2016).

    Selain nomor seri tiket yang sudah diidentifikasi, kata Surono, keberadaan tiket palsu akan terdeteksi oleh barcode reader di meja boarding.

    Menurutnya, tiket- tiket yang dicuri orang tersebut masih belum ada barcodenya. Barcode tiket baru akan tercetak secara otomatis pada waktu pencetakan tiket di mesin cetak tiket mandiri (CTM) atau loket stasiun.

    Lebih lanjut Surono menjelaskan, selain pemeriksaan melalui barcode reader pada boarding, petugas juga akan melakukan pemeriksaan tiket penumpang dalam KA. "Kondektur juga akan mencocokan tiket penumpang dengan manifest perjalanan KA. Secara teknis tiket palsu tidak mungkin bisa lolos," bebernya.

    Ia menambahkan, dengan sistem ticketing PT KAI saat ini, keberadaan semua penumpang dalam satu rangkaian kereta api. Pada suatu tanggal keberangkatan tercetak lengkap dalam manifest perjalanan KA. Mulai dari nama penumpang, nomor seat dan nomor kereta serta stasiun asal dan tujuan penumpang.

    Untuk menghindari kerugian, masyarakat dihimbau untuk tidak menerima jika ada pihak- pihak yang menawarkan tiket murah diluar tempat penjualan resmi. "Jika membeli tiket palsu dipastikan akan rugi sendiri, karena sistem pengamanan PT KAI berlapis," tegasnya.

    Untuk diketahui, sebanyak 515 lembar tiket kereta api siap cetak raib di bobol orang tidak bertanggung jawab dari mesin cetak tiket mandiri (CTM) di Stasiun Lempuyangan, Yogyakarta, Senin (1/2) dini hari.

    Pelaku membobol mesin CTM dengan cara mencungkil penutup mesin yang dalam keadaan terkunci. Kejadian pencurian tiket di mesin CTM ini sudah dalam penanganan pihak yang berwajib berikut rekaman CCTV tentang kejadian  tersebut.

    Tiket KA yang dibobol pencuri di stasiun Lempuyangan tersebut dengan nomor berurutan, mulai nomor seri XHQ 1485 sampai dengan XHQ 1999.(ori)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top