ISTIMEWA |
KIK yang merupakan program dari Gerakan Indonesia Mengajar (GIM) ini pun membawa kesan mendalam bagi anak-anak di 9 SD masing-masing SD 1 Ayamputih, SD 3 Klapasawit, SD 2 Sidoluhur, SD 1 Bandung, SD 2 Karangtanjung, SD 2 Triwarno, SD 1 Triwarno, SD 1 Karowelang, SD 1 Kalirancang, dan MI KMr Ilyas Setrojenar.
Saking antusiasnya, para siswa meminta kegiatan tersebut digelar kembali. Para siswa memang hanya mendapat pendidikan selama satu hari saja. "Senang kalau setiap hari begini (Ada Kelas Inspirasi-Red)," kata Fath Air Taftazani, siswa SD 3 Klapasawit, Kecamatan Buluspesantren, Kebumen.
Koordinator Kelas Inspirasi Kebumen Fatma Sukmawati mengatakan, Kelas Inspirasi tersebut telah sukses digelar di berbagai kota di Indonesia seperti Jakarta, Depok, Bogor, Semarang, Magelang, Solo, Yogyakarta, Bandung, Surabaya, dan sejumlah kota besar lainnya.
Di Kebumen KIK melibatkan 99 profesional muda. Mereka berasal dari berbagai daerah dan sektor industri yang terdiri atas 80 relawan inspirator dan 19 relawan dokumentator. Masing-masing secara sukarela memberikan inspirasi melalui profesi kepada para siswa di 10 Sekolah Dasar tersebut.
Kelas Inspirasi merupakan inisiatif dari GIM sebagai wadah bagi para profesional dari berbagai sektor industri untuk ikut berkontribusi pada misi perbaikan pendidikan di Indonesia. "Harapannya, para siswa SD akan terpapar pada lebih banyak pilihan cita-cita serta menjadi lebih termotivasi untuk memiliki cita-cita besar. HUbungan baik dengan SD-SD ini pun diharapkan dapat berkembang menjadi lebih banyak gagasan dan kegiatan yang melibatkan kontribusi kaum profesional," ucapnya. (mam)