• Berita Terkini

    Rabu, 20 Januari 2016

    Jenazah Wisatawan yang Disapu Ombak Lembupurwo Mirit Ditemukan Mengapung di Tengah Laut

    ISTIMEWA
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Setelah sempat dinyatakan hilang akibat tersapu ombak Pantai Lembupurwo Kecamatan Mirit pada Minggu (17/1/2016), Wiji Purwanto (25),  akhirnya ditemukan Selasa (19/1/2016).  Sayangnya, pemuda  warga RT 01 RW 02 Desa /Kecamatan Mirit tersebut sudah meninggal dunia.

    Informasi yang berhasil dihimpun Ekspres,  jenazah Wiji ditemukan oleh nelayan sekitar pukul 09.00 WIB. Tubuh korban ditemukan mengapung dan terombang-ambing di laut dengan jarak sekitar 4 kilometer dari bibir pantai.

    Salah satu Anggota Tim SAR Basarnas Cilacap Yudi Busro mengatakan, saat ditemukan tubuh korban sudah membengkak dan wajahnya rusak. Hal ini umum terjadi pada jenazah yang tenggelam di laut. Kendati demikian  dilihat dari pakaian yang digunakan, serta ciri-cirinya yang terdapat pada jenazah tersebut, dapat dipastikan bahwa itu adalah Wiji Purwanto. “ Sejak adanya peristiwa tenggelamnya Wiji Purwanto, kita selalu memantau kondisi pantai Lembupurwo, siang dan malam. Korban langsung diantar kerumah duka menggunakan armada milik Basarnas Cilacap untuk dikebumikan,” tuturnya.

    Wiji menjadi korban tewas yang ke-6 dalam 6 kejadian tenggelam yang terjadi sejak 8 Januari 2016 lalu. Tercatat sejak 8 Januari 2016 hingga 19 Januari atau hanya dalam waktu 11 hari, terjadi 6 kali kecelakaan di perairan Kebumen, baik di sungai, pantai maupun air terjun.

    Rinciannya, pada 8 Januari, tiga saudara kandung di Desa Soka Kecamatan Poncowarno ditemukan meninggal setelah tenggelam di sungai wilayah setempat. Berikutnya, pada 13 Januari, Muhlisin, seorang remaja berusia 16 tahun warga  RT 4 RW 4 Dukuh Gemiwang Desa Pujotirto Kecamatan Karangsambung yang tenggelam saat berekreasi di curug Wringin desa setempat juga ditemukan meninggal.

    Berikutnya pada 17 Januari atau bersamaan dengan tenggelamnya Wiji Purwanto, seorang remaja Desa Kebulusan Pejagoan,  Rosihul Anwar (17) ditemukan meninggal setelah terpeleset di Sungai di wilayah Dukuh Pacarbalung RT 05 RW 04, Desa Sidoagung, Kecamatan Sruweng.(mam)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top